DDHK.ORG â Hong Kong dikenal sebagai salah satu negara dengan sistem transportasi umum terbaik di dunia. Sebagian besar wilayah di Hong Kong sudah dijangkau oleh MTR atau Mass Transit Railway, sebutan untuk moda transportasi kereta di Hong Kong. Rangkaian jalur kereta MTR Hong Kong bahkan menghubungkan kota itu mulai dari bandara hingga ke wilayah paling ujung yang berbatasan langsung dengan China daratan.
Untuk wilayah yang tidak terjangkau MTR, mulai dari daerah tepi pantai hingga pegunungan, tetap bisa dicapai dengan bus, minibus, trem, atau taksi. Bahkan, antarpulaunya juga terkoneksi dengan baik lewat layanan kapal feri.
Berkat sistem transportasi yang terkoneksi itu, masyarakat bisa bepergian dengan mudah dan nyaman di Hong Kong. Bukan hanya terkoneksi, moda transportasi umum di Hong Kong relatif cukup nyaman dengan jadwal kedatangan yang pasti.
âAda banyak cara berkeliling Hong Kong, entah dengan naik taksi, kapal feri, kereta api, bus, atau trem. Kota ini mengklaim memiliki sistem transportasi umum paling aman, dan efisien di dunia, serta tersedia berbagai metode pembayaran yang aman dan nyaman dalam bentuk tunai, Kartu Octopus, dan dompet elektronik,â tulis situs resmi berbahasa milik Hong Kong Tourism Board.
Bepergian ke dan dari Bandara Internasional Hong Kong misalnya, kita bisa tempuh dengan mudah, nyaman, dan dengan biaya yang relatif murah. Ada beberapa moda transportasi umum sebagai pilihan.
Pertama, Airport Express. Kereta MTR dengan kecepatan tinggi ini hanya membutuhkan waktu sekitar 24 menit dari bandara untuk mencapai stasiun terakhir, Stasiun Hong Kong.
Kereta Airport Express memiliki 5 stasiun pemberhentian, dengan tarif yang dibedakan antara orang dewasa dan anak anak. Dari stasiun bandara ke stasiun Hong Kong, menggunakan kartu Octopus tarifnya HK$110. Ke stasiun Kowloon, tarifnya HK$100. Ke stasiun Tsing Yi, tarifnya HK$65. Sedangkan ke stasiun AsiaWorld-Expo Station, tarifnya HK$5.5.
Tarif tersebut berlaku untuk orang dewasa. Sedangkan anak anak hanya diharuskan membayar separonya.
Kedua, taksi. Moda transportasi ini banyak tersedia dari area penjemputan taksi di depan Aula Kedatangan (Arrivals Hall) bandara. Hong Kong memiliki 3 warna taksi berbeda yang beroperasi untuk wilayah yang telah ditentukan.
Kalau menuju wilayah Hong Kong Island atau Kowloon, kita harus naik taksi berwarna merah. Jika ingin menuju wilayah New Territories, kita harus naik taksi hijau. Sedangkan taksi biru menuju wilayah Lantau Island. Semua taksi di Hong Kong menerapkan pembayaran secara mutlak berdasarkan argo, tidak ada istilah tarif âboronganâ. Biaya tol sudah termasuk di argo yang ditampilkan dan kita bisa mmeinta struk pembayarannya.
Ketiga, bus. Terdapat lebih dari 20 rute bus dengan kode âAâ, yaitu bus khusus yang beroperasi dari dan ke bandara Hong Kong. Bus bus ini cukup nyaman untuk membawa kita ke berbagai lokasi di 3 wilayah utama di Hong Kong, yakni Hong Kong Island, Kowloon dan New Territories (termasuk Lantau Island). Pemberhentiannya lebih sedikit daripada bus umum biasa.
Untuk menuju terminal bus bandara, setelah keluar dari Arrivals Hall (Aula Kedatangan) kita tinggal berjalan ke arah kanan.
Keempat, bus carteran dan limusin. Para penumpang yang memerlukan limusin, minivan, van, dan bus wisata rombongan pribadi, dapat memesan transportasi mereka dari penyedia layanan yang berada di Arrivals Hall (Aula Kedatangan).
Di Hong Kong, juga tersedia jasa layanan antar jemput bandara yang dijajakan oleh perorangan. Untuk sekali jemput atau antar ke bandara, pada tahun 2019 lalu tarifnya HK$800. Di luar itu, mereka juga menyediakan layanan sewa mobil plus sopirnya dengan tarif di kisaran HK$300 per jam.
Mobil yang digunakan adalah mobil mobil kategori mewah di Indonesia, seperti Toyota Alphard. Untuk kalangan komunitas Indonesia di Hong Kong, layanan ini biasanya digunakan untuk antar jemput tamu VIP dari dan ke bandara, atau untuk berkeliling Hong Kong seharian. [Bersambung] [DDHKNews]