BeritaHong Kong

Kepinding Bikin Heboh Hong Kong

Buat kalangan pekerja migran Indonesia (PMI), kepinding bukanlah hal baru. Binatang yang juga kerap disebut sebagai kutu busuk, atau “bangsat” ini seringkali menemani PMI di saat karantina di PT di Indonesia atau saat tinggal di shelter di Hong Kong.

Namun tidak disangka, kepinding sedang mewabah di banyak negara di Asia dan Eropa sekarang. Termasuk di Hong Kong. Sampai-sampai, Pemerintah Hong Kong harus melakukan sesi briefing atau pengarahan khusus terkait potensi “agresi” kepinding ini.

“Pemerintah mengatakan pada hari Sabtu (11/11/2023) bahwa mereka mengadakan pengarahan untuk mencegah kutu busuk masuk ke SAR,” demikian dilaporkan RTHK.

Pejabat sekretaris Lingkungan dan Ekologi Hong Kong, Diane Wong, telah bertemu dengan perwakilan dari Otoritas Bandara, Perusahaan MTR, sektor perhotelan, Komisi Pariwisata dan beberapa departemen pemerintah untuk membahas bagaimana mencegah serangan kutu busuk. Wong juga telah diberi pengarahan mengenai langkah-langkah pencegahan yang sudah dilakukan, termasuk terminal kapal pesiar.

Wong mengatakan pemerintah akan memantau situasi ini dengan cermat dan akan meningkatkan komunikasi dengan organisasi dan sektor yang berada di garis depan, dan juga akan terus memberikan dukungan teknis dan mengoordinasikan upaya. Pemerintah juga berencana mengedukasi masyarakat mengenai masalah ini dan akan menyebarkan selebaran ke sektor terkait.

MTR Corporation mengatakan pada hari Jumat bahwa pihaknya telah memeriksa kereta Airport Express dan membersihkannya pada suhu tinggi, setelah seorang penumpang melaporkan melihat kutu busuk di kursi. Situasi ini semakin diawasi di kota tersebut setelah Korea Selatan mengatakan setidaknya ada 33 laporan serangan kutu busuk di seluruh negeri antara pertengahan bulan lalu hingga 5 November.

Di Inggris, beberapa penumpang Tube menolak untuk duduk di kursi setelah ada rekaman online mengenai kutu busuk di kaki penumpang, dan Paris dilaporkan juga dilanda wabah serangga tersebut di sekolah, kereta api, rumah sakit, dan bioskop.

Saat berbicara di program Hong Kong Today RTHK, Profesor Chiu Siu-wai, peneliti senior kehormatan di Fakultas Ilmu Hayati Universitas China, mengatakan kutu busuk sudah umum di Hong Kong. “Kutu busuk adalah serangga penghisap darah. Ini cukup umum di Hong Kong. Kami telah melakukan survei pada tahun 2021 dan saat itu seperenam responden mengatakan mereka menemukan kutu busuk di rumahnya,” ujarnya.

“Ini adalah serangga penghisap darah terpopuler kedua di Hong Kong. Yang paling populer adalah nyamuk,” kata Professor Chiu.

Profesor Chu mengatakan, karena kutu busuk menghisap darah, mereka dapat membawa banyak patogen menular. Namun dia mengatakan, tidak seperti nyamuk, tidak ada bukti ilmiah yang membuktikan bahwa kutu busuk menularkan penyakit yang ditularkan melalui darah dan oleh karena itu beberapa negara menolak mengambil tindakan terhadap penyakit tersebut.

Profesor Chiu mengatakan cara terbaik untuk mencegah kutu busuk adalah menjaga kebersihan diri dengan baik, meskipun kutu busuk itu sendiri sulit dikendalikan karena berkembang biak dengan cepat dan bersembunyi di celah-celah. Dia juga mengatakan banyak orang tidak tahu bahwa ada serangga ini di rumah mereka.

Baca juga:

×