DDHK.ORG — Kepala Pelakana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Timur, Budi Santosa, mengatakan kekeringan melanda 23 kabupaten/kota di salah satu provinsi asal pekerja migran Indonesia di Hong Kong dan Macau tersebut. Dari jumlah itu, 232 kecamatan dan 699 desa/kelurahan mengalami kekeringan kritis, yakni kondisi kekeringan yang jarak lokasi rumah warga dengan sumber air lebih dari 3 kilometer.
“Dari 23 kabupaten/kota tersebut, daerah terbanyak kekeringan berada di Kabupaten Pacitan dengan jumlah 115 desa. Lalu disusul Kabupaten Sampang 78 desa dan Bangkalan 69 desa,” tulis CNN Indonesia, Kamis (30/9/2021).
Untuk penanganan kekeringan tersebut, tujuh kabupaten telah mengajukan bantuan air bersih ke Pemerintah Provinsi Jawa Timur. Yakni, Kabupaten Sumenep, Pamekasan, Bangkalan, Ngawi, Pacitan, Mojokerto, dan Kabupaten Pasuruan. [DDHKNews]