Tingkat bunuh diri di Hong Kong yang terjadi sepanjang tahun 2022 merupakan yang tertinggi dalam 15 tahun terakhir. Hal itu diungkap lembaga The Samaritan Befrienders pada hari Sabtu (29/7/2023).
Organisasi tersebut mengatakan data dari Pengadilan Koroner menunjukkan 1.080 orang meninggal tahun lalu, yang berarti 14,73 untuk setiap 100.000 orang. Sekitar 60 persen dari mereka yang meninggal adalah laki-laki.
“Hampir setengah, atau 477, dari kasus bunuh diri adalah orang lanjut usia berusia 60 tahun ke atas. Angka itu merupakan yang tertinggi sejak 1973, kata kelompok itu,” demikian dilansir RTHK.
Lembaga swadaya masyarakat itu mendugga efek dari wabah Covid mungkin juga menjadi faktor yang memberatkan karena orang lanjut usia kehilangan kesempatan untuk bekerja atau bersosialisasi selama pandemi. Karena itu, angka bunuh diri di kalangan ini meningkat cukup tajam.
Kelompok itu mengatakan tingkat bunuh diri di antara orang berusia 20-an dan 50-an juga meningkat. The Samaritan menyarankan warga Hong Kong yang membutuhkan untuk mencari dukungan dan mendesak pemerintah untuk mencurahkan lebih banyak sumber daya untuk layanan kesehatan mental.