ArtikelFiqih

Keutamaan Membesuk Orang Sakit

DDHK.ORG — Ada beberapa hadits yang menjelaskan tentang keutamaan membesuk orang sakit. Di antaranya adalah:

Ibnu Majah meriwayatkan dari Abu Hurairah ra, ia berkata, Rasulullah saw bersabda, “Siapa yang membesuk orang yang sakit maka ada penyeru yang memanggilnya, ‘sungguh baik (apa yang telah Kamu lakukan), sungguh baik perjalananmu, dan Kamu telah menyiapkan tempatmu di surga.’”

Imam Muslim meriwayatkan dari Abu Hurairah ra. Ia berkata, sesungguhnya Rasulullah saw bersabda, sesunggguhnya Allah swt berfirman pada hari kiamat nanti: “Wahai anak cucu Adam, aku sakit, tapi kamu tidak menjenguk-Ku. Anak cucu Adam menjawab, ‘Bagaimana aku menjenguk-Mu sementara Engkau adalah Tuhan semesta alam?’ Allah menanggapinya, ‘Tidakkah engkau tau, bahwa hamba-Ku fulan sedang sakit, tapi kamu tidak menjenguknya,. Tidakkah kamu tau, jika saja kamu menjenguknya, kamu akan mendapati semua itu di sisi-Ku?

‘Wahai anak cucu Adam, Aku memintamu makan, tapi kamu tidak memberi-Ku makan’. Anak cucu Adam berkata, ‘Bagaimana aku memberi-Mu makan semenara Engkau adalah Tuhan semesta alam?’ Allah menangggapinya seraya berfirman, ‘Tidakkah kamu ingat bahwa ada hamba-Ku yang meminta makan kepadamu tapi kamu menolaknya. Tidakkah kamu tau, jika kamu memberinya makan, maka kamu akan mendapati semua itu di sisi-Ku?’” Wahai anak cucu Adam, aku memintamu minum tapi kamu tidak memberi-Ku minum’. Anak cucu Adam berkata, ‘Bagaimana aku memberi-Mu minum semenara Engkau adalah Tuhan semesta alam?’ Allah menangggapinya, ‘Hamba-Ku, fulan meminta kepadamu minum tapi kamu tidak memberinya minum. Tidakkah kamu tau, jika kamu memberinya minum, kamu akan mendapati semua itu di sisi-Ku?’”

Dari Tsauban ra, ia berkata, Rasulullah saw bersabda, “Siapa yang membesuk orang yang sedang sakit, maka ia akan selalu berada di khurfatul jannah sampai ia pulang.”

Para sahabat bertanya, “Wahai Rasulullah, apa yang dimaksud dengan khurfatul Jannah?”

Beliau menjawab, “Yaitu buah buahan yang segar.”

Sayyidina Ali ra berkata, aku mendengar Rasulullah bersabda, “Tidaklah seorang Muslim menjenguk sesama Muslim (yang sedang sakit) di pagi hari, kecuali 70 ribu malaikat berdoa untuknya sampai datang waktu sore. Dan jika ia membesuknya di sore hari, maka 70 ribu malaikat akan mendoakannya sampai datang waktu pagi, dan baginya buah-buahan yang segar di surga.” HR Tirmidzi. Dia menyatakan bahwa hadits ini hasan. [Dinukil dari kitab Fikih Sunnah, karya Sayyid Sabiq] [DDHKNews]

Baca juga:

×