mekkah

Syarat Wajib Haji

Ibadah haji memiliki syarat-syarat wajib yang harus dipenuhi. Hal ini untuk memastikan bahwa seseorang terkena kewajiban haji. Syarat-syarat ini juga menentukan masuk atau tidaknya seseorang dalam kewajiban haji. Dari berbagai keterangan Al-Qur’an dan hadits, ulama menyebutkan setidaknya tujuh syarat wajib ibadah haji. Orang-orang yang memenuhi syarat ini terkena kewajiban ibadah haji. Adapun tujuh syarat wajib haji adalah sebagai berikut: وشرائط وجوب الحج سبعة الإسلام والبلوغ والعقل والحرية ووجود الراحلة والزاد وتخلية الطريق وإمكان المسير Artinya: “Syarat wajib haji ada tujuh, yaitu Islam, baligh, akal, merdeka, ada kendaraan dan bekal, keamanan di jalan, dan kondisi memungkinkan perjalanan haji,” (Taqrib pada Kifayatul ... Selengkapnya

Tata Cara Sa’i dalam Haji dan Umroh

Sa’i merupakan salah satu rukun haji dan umroh yang dimana para jamaah haji berjalan dari bukit shafa ke bukit marwah, begitu juga sebaliknya. Sebanyak 7 kali para jamaah memulai perjalanan dari bukit shafa dan berakhir di bukit marwah. Syarat-syarat melaksanakan sa’i: 1. Didahului dengan ibadah tawaf 2. Menyempurnakan hitungan sampai tujuh kali. 3. Dilakukan di tempat sa’i. 4. Dilaksanakan harus tertib. Waktu pelaksanaan sa’i Waktu melaksanaan sa’i adalah setelah melaksanakan tawaf ifadah atau tawaf umrah. Bagi yang melaksanakan haji ifrad atau haji qiran, setelah tawaf qudum boleh melaksanakan sa’i, sehingga ketika melaksanakan tawaf ifadah tidak perlu mengerjakan sa’i lagi. Tata ... Selengkapnya

Doa di Bukit Shafa Memulai Ibadah Sa’i saat Umroh dan Haji

Secara bahasa, sa’i artinya usaha. Sedangkan rukun sa’i yang kita kenal adalah lari-lari kecil bolak-balik sebanyak 7 kali antara bukit Shafa dan Marwa, dimulai dari bukit Shafa dan berakhir di bukit Marwa. Jarak antara bukit Shafa dan Marwa yaitu sejauh 400 meter, jadi total jarak yang Anda tempuh kurang lebih 3 kilometer jika bolak-balik sebanyak 7 kali. Dalam berbagai riwayat, ketika Nabi Shallallahu’alaihi wasallam dekat dengan bukit Shafa, beliau membaca: إِنَّ الصَّفَا وَالْمَرْوَةَ مِنْ شَعَآئِرِ اللَّهِ. أَبْدَأُ بِمَا بَدَأَ اللَّهُ بِهِ “Sesungguhnya Shafa dan Marwah adalah termasuk sy’iar agama Allah. Aku memulai sa’i dengan apa yang didahulukan oleh Allah.” Kemudian ... Selengkapnya

Sunnah Minum Air Zam-Zam

Minum air zam-zam termasuk sunnah dan bagian dari rangkaian ibadah umroh. Yaitu, setelah jamaah melakukan thowaf selama 7 kali putaran mengelilingi Ka’bah, maka jamaah disunahkan melaksanakan sholat sunnah mutlak 2 rakaat di belakang atau sekitar Maqam Ibrahim, kemudian berdoa, selanjutnya disunahkan minum air zamzam dengan berdoa. Selanjutnya Sai, yaitu berjalan atau lari-lari kecil dari Bukit Shofa ke Bukit Marwah, diakhiri dengan tahallul atau memotong minimal 3 helai rambut di kepala. Kata Zam-Zam dalam bahasa Arab berarti yang banyak atau melimpah. Adapun air Zam-Zam yang dimaksud oleh syari’at, yaitu air yang berasal dari sumur Zam-Zam. Letaknya berjarak sekitar 38 hasta dari ... Selengkapnya