Saudi: Tidak Ada Hubungan Diplomatik dengan Israel Tanpa Negara Palestina
Putra Mahkota Arab Saudi, Pangeran Mohammed bin Salman (MbS), mengatakan bahwa negaranya tidak akan menjalin hubungan diplomatik dengan Israel sampai negara Palestina terbentuk. Ia menegaskan hal itu dalam sesi pembukaan Dewan Syura penasihatnya, Rabu (18/9/2024), dikutip dari AFP, dlansir CNN Indonesia.
“Kami menegaskan kembali penolakan dan kecaman keras kerajaan atas kejahatan otoritas pendudukan Israel terhadap rakyat Palestina. Kerajaan tidak akan menghentikan upayanya yang tak kenal lelah untuk mendirikan negara Palestina yang merdeka dengan Yerusalem timur sebagai ibu kotanya, dan kami menegaskan bahwa kerajaan tidak akan menjalin hubungan diplomatik dengan Israel tanpa negara Palestina,” kata MbS, tegas.
Saudi memutuskan untuk menghentikan sementara pembicaraan kemungkinan normalisasi hubungan diplomatik dengan Israel. Keputusan ini diumumkan di tengah perang yang masih berkecamuk antara Israel dengan kelompok militan Palestina Hamas.
Sejak melancarkan agresi Oktober lalu, pasukan militer Israel memang terus menyerang fasilitas sipil termasuk kamp pengungsian. Militer beralasan kelompok milisi Hamas bersembunyi dan beroperasi di sana. Per hari ini, total 41.226 warga Palestina meninggal dunia imbas agresi.