Info DD

Dompet Dhuafa Singgalang Luncurkan Sekolah Dai

sekolah-dai dompet dhuafaDDHK News, Indonesia — Dompet Dhuafa Singgalang (DD Singgalang) Sumatra Barat meluncurkan program Sekolah Dai sebagai tindak lanjut pelatihan dai yang digelar April 2013 dan Januari 2014.

“Pelatihan dai bersifat insidential sedangkan Sekolah Dai bersifat kontinyu,” ujar Imam Masharoni, Koordinator Sekolah Dai.

Sekolah Dai dirancang untuk 10 kali pertemuan yang dilaksanakan dari pukul 8 sampai 4 sore pada Kamis setiap pekan. Sebanyak 23 orang, terdiri dari mahasiswa dan umum, menjadi peserta.

Dalam merekrut para calon dai tersebut, DD Singgalang mensyaratkan tidak terlibat aktif partai politik dan memiliki wawasan keislaman yang cukup bagus.

Posisi dai memegang peranan penting dalam masyarakat. Saat ini, banyak para dai yang kurang berkompeten menggunakan hadis-hadist dhaif (lemah) ketika berdakwah. Dengan adanya Sekolah Dai ini diharapkan muncul dai-dai berkualitas dari Sumatera Barat.

Sekolah dai memiliki kurikulum fiqih dakwah, tafsin, tahsin, ghazul fikri (perang pemikiran), membahas perkara khilafiyah, dan lain-lain. Imam mengatakan, kompetensi dai yang dihasilkan akan disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat, seperti  dai bencana, jurnalis, dan entrepreneur.

Sekolah dai mengundang pemateri dari perguruan tinggi Islam. Imam menjelaskan, tidak menutup kemungkinan jika pemateri didatangkan dari perguruan tinggi umum dengan catatan pemateri yang bersangkutan memiliki wawasan keislaman yang bagus.

Pemimpin DD Singgalang, Musfi Yendra, mengapresiasi para calon dai yang sudah menginvestasikan waktunya untuk menjadi pendidik umat. Begitu juga dengan pemateri yang sengaja diundang dalam sekolah da’i tersebut. “Saya berterima kasih dan berharap agar semua pihak bisa bersinergi agar tujuan kita tercapai,” jelasnya. (dompetdhuafa.org).*

Baca juga:

×