Makanan HalalTravel

Crispi Bun TST, Rasa Makanannya Cocok di Lidah Indonesia

DDHK.ORG — Di masa pandemi Covid-19, banyak gerai restoran yang terpaksa tutup karena keuntungan dari kehadiran jumlah pengunjung tidak menutupi biaya operasional. Meski kondisi sulit, sebagian lainnya masih bertahan dan eksis.

Salah satu yang masih eksis adalah restoran halal Crispi Bun di Tsim Sha Tsui. “Saya tadi baru saja berkunjung ke sana,” kata General Manager Dompet Dhuafa Hong Kong (DDHK), M. Imam Baihaqi, Senin (14/6/2021).

Imam tidak datang sendiri. Ia membawa istri dan ketiga anaknya, menikmati menu makanan halal di restoran yang beralamat di Shop A, G/F Ashley Road, TST itu.

“Lokasinya dekat dengan Masjid Kowloon. Dari Exit A stasiun MTR TST, hanya 5 menit berjalan kaki. Jadi enak juga kalau mau shalat,” ujar pria yang telah sekitar 3 tahun tinggal di Hong Kong itu.

Crispi Bun berlokasi sekitar 5 menit berjalan kaki dari Masjid Kowloon (Exit A stasiun MTR Tsim Sha Tsui).

Exit A merupakan pintu keluar MTR yang berlokasi persis di samping kiri Masjid Kowloon. Dengan begitu, Crispi Bun adalah salah satu restoran yang cukup ideal untuk tempat makan siang setelah atau sebelum menunaikan ibadah shalat Zuhur berjamaah di masjid terbesar di Hong Kong.

Yang juga menarik, usai makan di Crispi Bun bisa langsung jalan-jalan ke Avenue of Stars, salah satu tempat wisata yan cukup ikonik di Tsim Sha Tsui.

Crispi Bun menawarkan mneu-menu halal dengan variasi harga mulai dari HK$25 hingga HK$95.

Crispi Bun menawarkan beragam menu. Diantaranya, ayam dan sapi panggang, burger ayam dan burger daging angus krispi, kentang goreng, wrap, serta hotdog. Berdasarkan postingan di akun Facebook resminya, Crispi Bun menjamin makanan yang dijualnya 100 persen halal!

Nah, bagaimana dengan orang Indonesia yang katanya punya prinsip “belum makan kalau belum kena nasi”? warga negara +62, baik yang tinggal dan bekerja di Hong Kong maupun yang sedang jalan-jalan plesiran di Negeri Beton, tidak perlu kuatir, sebab restoran ini juga mempunyai menu nasi putih.

Rasa makanan di Crispi Bun cocok di lidah orang Indonesia, kata Imam Baihaqi.

Pada hari itu, Imam Baihaqi menyantap ayam krispi, nasi, dan potato widges. “Rasanya cocok di lidah orang Indonesia. Kalau di Tanah Air, mirip menu-menu di KFC dan McD lah pokoknya. Menurut saya, ayamnya enak. Harganya juga tidak terlalu mahal,” ujarnya.

Berdasakan daftar menunya, harga makanan halal di Crispi Bun berkisar dari HK$25 untuk yang paling murah, “Fries to Meal”, hingga HK$95 untuk yan paling mahal, yaitu “Impossible Burgers”.

Berdasarkan informasi yang dimuat di akun Facebook resminya, restoran ini buka setiap hari, mulai jam 11 siang sampai jam 11 malam. Ruang makan resto ini berkapasitas 20-25 orang.

Sepertinya, enak nih buat makan bareng teman-teman saat libur. Kita mmapirin yuk..! [DDHKNews]

Baca juga:

×