DoaDunia IslamInfo DD

Muslim AS Serukan Gerakan Lawan Islamofobia

islamofobia-muslim amerikaDDHK News, Amerika Serikat — Puluhan Muslim Amerika Serikat (AS) di Dallas menyerukan penolakan kepada siapa pun yang memandang sinis Islam, Sabtu (31/5).

Hal ini dilakukan guna mencegah adanya Islamofobia. Mereka berjalan di sekitar kota dan dengan membawa spanduk yang menuliskan tentang Islam dan penganutnya.

Islamofobia adalah suatu gejala dimana orang-orang non-Muslim khawatir untuk bertemu, berbicara, ataupun melakukan kegiatan bersama dengan warga Muslim .

Selama ini, masyarakat Muslim AS menilai banyak orang yang salah paham terhadap agama Islam. Mereka terkadang sering memandang sinis dan menyebar kebencian pada setiap Muslim  di negara tersebut.

Sinisme yang berujung diskriminasi terkadang sering ditemui oleh para Muslim  di negara dengan mayoritas penduduk non-Muslim .

Hal inilah yang mengakibatkan Islamofobia semakin timbul di masyarakat. Penyakit ini membawa kesengsaraan bagi tiap Muslim yang harus menghadapi penganut Islamofobia dimana pun mereka berada.

Seorang pengacara yang berlatar belakang pendidikan Kristen mengaku sering menemui orang-orang yang mengalami Islamofobia.

Yvonne Munoz, seorang pengacara yang menjadi mualaf pada 2008 mengatakan ingin menyembuhkan Islamofobia pada tiap orang yang mengalaminya.

“Awalnya sangat sulit menangani mereka, namun setelah menjelaskan dengan baik dan benar tentang Islam mereka mulai mengerti dan bersikap baik,” ujar Munoz, seperti yang dilansir dari Dallas News, Sabtu (31/5).

Sekitar 80 aktivis Muslim AS berkumpul di Taman Reverchon di Oak Lawan, Dallas untuk memulai unjuk rasa damai melawan Islamofobia. Sebelum memulai gerakan dengan berjalan di sekitar kota, mereka saling berbagi cerita mengenai pengalaman diskriminasi yang pernah dialami di negara Paman Sam tersebut.

Para aktivis Muslim  AS berharap gerakan yang mereka lakukan dapat mempengaruhi pemikiran setiap orang yang memandang buruk agama Islam. Mereka ingin agar orang-orang tahu jika Islam bukanlah agama yang penuh dengan kekerasan, melainkan kedamaian dalam setiap ajarannya.

“Saya memilih untuk menjadi Muslim  karena Islam membawa kedamaian dalam hidup sayang,” ujar Nicole Queen, salah satu aktivis Muslim  yang melakukan gerakan anti Islamofobia, seperti yang dilansir republika.co.id dari OnIslam, Ahad (1/6). (ROL)

Baca juga:

×