ArtikelHikmah

Menyikapi Wabah Virus Corona

Oleh: Arip Darmawan (Dai Cordofa DDHK)

KONDISI dunia saat ini sedang disibukan dengan adanya wabah virus Corona yang muncul pada akhir tahun 2019 di Wuhan, China. Lembaga kesehatan dunia WHO kemudian secara resmi menamai penyakit ini dengan Covid-19, diambil dari kata “Corona”, “virus”, dan “disease (penyakit)”. Ditambah “19”, sebagai tahun kemunculannya.

Kalau sudah menghinggapi manusia, virus ini sangat mematikan. Kemampuannya bertahan hidup di udara dan di benda mati sampai berjam-jam membuat virus ini bisa menyebar dengan mudah. Seseorang yang menekan tombol lift atau memegang uang yang ada virusnya bisa tertular dengan cepat.

Sudah banyak korban yang meninggal dunia, termasuk tim medis, seperti direktur Rumah sakit Wuhan dan beberapa paramedis lainnya. Di Iran, wakil presidennya positif terkena virus dan rakyatnya banyak yang terinfeksi dengan cepat. Di Korea Selatan, satu gereja terinfeksi virus gara-gara ada satu orang jamaahnya yang terinfeksi.

Sampai saat ini, Covid-19 telah menginfeksi lebih dari 100 ribu orang dan mengakibatkan kematian lebih dari 3.000 jiwa. Virus ini terus merambah dengan cepatnya, hampir ke seluruh negara-negara besar, termasuk Negara Indonesia. Tercatat, telah menyebar di 91 negara.

Banyak kota yang diisolasi. Bahkan ribuan jalur penerbangan ditutup. Kabar terahir dari Arab Saudi, pemerintahannya menghentikan sementara kedatangan jamaah umroh guna mengantisipasi tersebarnya wabah ini di dua tanah suci, Mekkah dan Madinah. Subhanallah!

Virus ini bukan hanya membunuh manusia. Setidaknya, juga telah melumpuhkan perekonomian dunia. Perusahaan-perusahaan besar banyak yang bangkrut dan pasar saham ikut melesu.

Lalu, apa yang bisa kita lakukan? Pertama, marilah kita kuatkan keimanan kepada Allah Ta’ala. Kita harus yakin bahwa tidak ada satupun musibah yang terjadi di dunia ini selain atas kehendak dan izin Allah Swt. Dialah yang menciptakannya dan menghilangkannya.

Oleh karena itu, mohonlah ampun dan berlindunglah kepada Allah Ta’ala dari wabah yang sedang menimpa manusia pada saat ini. Perbanyaklah doa dan dzikir untuk menguatkan iman agar Allah Swt memberikan kesehatan dan kekuatan fisik dan mental.

Kedua, marilah kita berusaha untuk mencegahnya.
Sebagai seorang mukmin, tidak sekedar beriman, berdoa, dan mohon perlindungan. Tapi, juga berusaha melakukan pencegahan, seperti rajin menjaga kesehatan, mencuci tangan, memakan dari makanan-makanan yang baik, dan memakai masker ketika berada di keramaian.

Sebenarnya, di dalam Al-Quran kita sudah diingatkan untuk selalu menjaga makanan dan minuman, hanya yang baik dan halal. Dengan tegas Allah berfirman, “Makanlah makanan yang halal lagi baik dari apa yang telah Allah rezekikan kepadamu, dan bertakwalah kepada Allah yang kamu beriman kepada-Nya. (QS. Al Maidah 88). Dalam hadits, Ibn Abbas meriwayatkan bahwa, “Rasulullah melarang memakan hewan buas yang bertaring dan setiap burung yang bercakar.” (HR. Muslim).

Ketiga, bertawakkal kepada Allah. Setelah berusaha dengan mencegah dan menghindari agar wabah ini tidak menyebar, maka pada akhirnya kita serahkan kepada Allah Swt. Bertawakkal dan meyakini bahwa hidup dan mati ada di tangan Allah Swt. “Katakanlah (Muhammad), ‘Sesungguhnya shalatku, ibadahku, hidupku dan matiku hanyalah untuk Allah, Tuhan seluruh alam.” (QS Al-An’am, Ayat 162). Keyakinan kita kepada Allah jangan pudar diakibatkan oleh musibah ini.

Semoga kita tetap berpegang teguh pada agama Allah Swt, yaitu agama Islam, terhindar dari berbagai macam musibah termasuk virus Corona yang mematikan ini. Aamiin. [Lina]

Baca juga:

×