KWUN TONG | HONG KONG – Kabar gembira datang dari United Christian Hospital, Kwun Tong. Laelatul Fadzilah, pekerja migran Indonesia (PMI) asal Brebes, Jawa Tengah, yang dirawat di rumah sakit tersebut dikabarkan telah siuman, setelah sekitar dua bulan terbaring dalam keadaan koma.
Kabar baik diterima DDHKNews dari Nur Aini, salah satu voluntir Dompet Dhuafa Hong Kong (DDHK) yang rutin menjenguk dan mengikuti perkembangan kondisi kesehatan Laela di rumah sakit. “Alhamdulillah, Laela sudah siuman, sejak seminggu lalu,” ujarnya.
Meski begitu, kondisi tubuhnya masih sangat lemah. Namun, Laela yang siuman setelah koma telah dipindahkan dari ruang gawat darurat.
“Laela belum bisa berbicara, tapi kalau diajak bicara ngerti. Dan sekarang sudah dipindah ke (ruang perawatan) lantai 6B,” tutur Nur Aini.
Laela telah terbaring dalam keadaan koma di ruang Gawat Darurat (ICU) United Christian Hospital (Lun Hap Yi Yun) sejak 4 Juni 2019. Nur Aini telah beberapa kali menjenguk Laela di rumah sakit. Pertama kali, Bersama Dai Cordofa DDHK, Ustadz Imam Alfaruq, Ahad (30/6/2019), yang datang mendoakan Laela. Kunjungan berikutnya, pada Rabu (3/7/2019), berbarengan dengan kunjungan Ibu Salamah, Ketua majelis Salikul Lail, Tsuen Wan. Belum diketahui sakit apa yang diderita perempuan asal Brebes, Jawa Tengah ini.
Doa kami, semoga lekas sembuh, Laela! [DDHKNews]
Pekerja Migran Jadi Paskibra di Hong-Kong
Jangan Underestimate Pekerja Migran di Hong Kong dan Macau
Buka Puasa Pertama di Hong Kong Bareng Pekerja Migran Indonesia
Pekerja Migran Filipina Naik Banding untuk Hak Menetap di Hong Kong
