Volunteer Dompet Dhuafa Hong Kong (DDHK) menggelar acara penyambutan kedatangan General Manager DDHK yang baru, Ustadz Ahmad Fauzi Qosim, dan pelepasan Ustadz Boy Mareta, Ustadz Sigit Yulianta, Zhizhii Siregar, dan dua Volunter DDHK yang akan kembali ketanah air di Tenda Putih-Victoria Park, Minggu 8 Januari 2012.
Acara dimulai dnegan pembacaan saritilawah oleh Tim LPTQ DDHK, Badriyah Becce, puisi penyambutan untuk GM DDHK oleh Umi Amaniah yang mewakili seluruh volunteer DDHK, lalu sambutan dari tim Ulil Albab,Tim LPAM, dan IPMH.
Dalam sambutannya, Ustadz Boy mengatakan sangat senang kehadirannya di DDHK selama ini dapat memberikan manfaat bagi teman-teman Buruh Migran Indonesia di Hong Kong (BMI HK). Ia juga mengaku mendapatkan banyak pengalaman atau belajar banyak hal dari teman teman BMI HK.
Dengan membacakan dua karya puisinya, Ustadz Boy menyampaikan kesan selama di Hong Kong. Bait-baitnya mengadung arti yang dalam. Hal serupa dikatakan Ustadz Sigit Yulianta. Ia menambahkan, BMI HK ini sangat hebat dan luar biasa.
“Saya salut kepada teman-teman BMI HK. Mereka sudah bekerja dan dengan segala keterbatasannya mereka tetap bisa berta’lim, sabar, dan ikhlas menjalankan perintah Allah Swt,” jelasnya.
Adzimattinur Siregar alias Butet yang magang di unit advokasi DDHK berpesan kepada teman-teman yang ada di Shelter Iqro, agar mereka tetap semangat. Putri novelis kondang Pipiet Senja ini pun ingin melihat mereka sukses seperti teman-teman yang lainnya. Ia merasa sangat salut kepada mereka, meski mereka dalam keadaan bersedih dan memiliki masalah, namun mereka tetap tersenyum riang gembira.
Tim Iqro (Majalah Iqro DDHK) pun tidak mau ketinggalan untuk bisa tampil di acara tersebut. Mereka tampil dengan ala kadarnya, namun berkesan. Acara terakhir adalah Kultum atau Kuliah Ringkas dari GM DDHK , Ustadz Ahmad Fauzi Qosim. (Tati Tia Surati/ddhongkong.org).*
