BeritaIndonesiaInfo DD

Salurkan Dana Zakat, Dompet Dhuafa Riau Bantu Usaha Jamur Tiram Masyarakat Dhuafa Alam Panjang

DDHK.ORG — Ibu-ibu yang tergabung dalam kelompok usaha rumah tangga Roemah Jamur Tiram Alam Panjang sedang seumringah bahagia. Biasanya, penghasilan Rp300 ribu mereka peroleh tiap bulan, kini nominal yang sama bisa didapat tiap pekan.

Kelompok ini merupakan mustahiq penerima penyaluran zakat yang dilakukan Dompet Dhuafa Riau dalam bentuk bantuan modal usaha. Bantuan yang diberikan setara dengan kapasitas 12 ribu baglog, dilengkapi dengan tempat dan biaya pembudidayaan. Baglog tersebut rata-rata produktif selama tiga bulan. Per baglog bisa menghasilkan 500-800 gram jamur tiram.

Saat ini, kelompok usaha ini memproduksi minimal 15 kilogram jamur tiram segar per hari. Harga jualnya, Rp25 ribu per kilo. Sedangkan jamur crispy dengan enam varian rasa dijual Rp15 ribu per kemasan 80 gram.

Jamur crispy mereka dijual dengan merk dagang si Miko dan sudah mulai dipasarkan secara offline dan online. Produk kelompok usaha ini sudah terdistribusikan penjualannya ke Kabupaten Kampar, Kota Pekanbaru, hingga ke Padang dan beberapa daerah lain.

Diharapkan, usaha budidaya jamur tiram ini terus eksis dan masyarakat miskin di sekitar Alam Panjang bisa mengadopsi usaha yang dikembangkan oleh kelompok usaha ini. Agar, masalah kemiskinan berangsur-angsur bisa diurai.

“Selama ini kami sudah mencoba mempelajari hilir dari usaha jamur tiram dan kami sudah bisa mengadaptasinya dengan baik. Selanjutnya, kami berupaya mengkaji hulunya, agar para petani punya kemandirian, tidak lagi bergantung kepada supply pihak lain,” kata Hendi Mardika, Manajer Program Dompet Dhuafa Riau, yang diaminkan oleh Ali Bastoni, Pimpinan Dompet Dhuafa Riau. [DDHK]

Baca juga:

×