Lebih dari 45 pengungsi Rawa Buaya mendapatkan pemeriksaan oleh tim medis Dompet Dhuafa. Sepekan banjir, para pengungsi banyak keluhkan berbagai penyakit.
“Penyakit terbanyak diare, terutama balita. Kondisi di pengungsian membuat mereka terkena diare. Soalnya di pengungsian kan jarang gak ada ruang tertutup,” jelas Evi, tim medis Dompet Dhuafa.
Selain diare, imbuh Evi, batuk dan pilek adalah penyakit lain yang menimpa pengungsi. “Wajar, soalnya pengungsiannya kan deket jalan raya. Debu gampang sekali masuk,” katanya.
Setelah lakukan aksi layanan seahat di halte Trans Jakarta, tim medis Dompet Dhuafa selanjutnya akan melakukan hal serupa di masjid sekitar Pasar Sentra Kaki 5 DWA, Rawa Buaya. Tim lantas menuju lokasi lantaran dikabarkan masih banyak balita yang butuh penanganan.
“Kami rencanakan pula ada pojok laktasi atau program bayi sehat di sana,” pungkas Evi. (dompetdhuafa.org).*