DDHK.ORG — Sore ini, tepatnya hari ke 26 di bulan Ramadan 1443 Hijriah atau bertepatan dengan tanggal 28 april 2022, pukul 16.25 WIB, Dompet Dhuafa Banten kedatangan seorang anak kecil yang mungkin Allah SWT utus untuk memberi sebuah pesan. Terutama bagi kami, umumnya bagi kita semua.
Anak itu berusia sekitar 6-7 tahun, melihat badan dan bicaranya. Ia baru kelas 1 SD atau bahkan belum masuk SD. Tinggal di sebuah perumahan sebelah kawasan pusat pemerintahan Kota Serang.
Ditemani ibunya, ia menenteng 2 buah celengan kaleng yang sudah agak lusuh. Plastiknya sudah tergores-gores. Di meja Customer Service, anak ini meminta agar jangan dihitung jumlahnya sebelum ia pergi.
Dengan kata lain, ia tidak ingin tau jumlah yang yang akan diinfakkan itu berapa. Betapa pelajaran keikhlasan yang sangat berharga telah diajarkan seorang anak kecil sore ini.
Celengan yang ia isi dengan sisa uang jajan selama berbulan-bulan, sore ini ia serahkan tanpa tau isinya dapat berapa. Satu lagi yang mengesankan, ia sengaja menunggu bulan Ramadhan. Bulan penuh keutamaan. Termasuk keutamaan sedekah ada di bulan penuh ampunan.
Pelajaran kedua yang ia ajarkan bahwa berbagi di bulan Ramadhan adalah keutamaan. Harus diupayakan dan dilaksanakan jika memang bisa. Seolah ia berkata, belum tentu kita bisa bertemu Ramadan selanjutnya di tahun depan.
Selain itu, anak yang tidak mau namanya disebutkan ini juga ingin, berapapun infak dari celengannya, bisa memberi manfaat melalui program-program yang ada di lembaga zakat. Seolah ia tau bahwa melalui lembaga zakat harkat dan martabat muzakki dan mustahik sama terhormatnya.
Sesaat setelah menyerahkan celengannya, anak tersebut tidak mau dituliskan namanya dalam kuitansi. Minta ditulis hamba Allah saja. Ini bukti keikhlasan kedua.
Ia juga tidak mau difoto, meski sebenarnya jika berkenan akan bagus untuk bahan edukasi kebaikan bagi anak-anak lainnya. Ini bukti keikhlasan ketiga, tak mau riya.
Sahabat, seorang anak kecil dikirimkan di hari ke 26 Ramadan ini untuk menyadarkan kita bahwa kebaikan bisa dilakukan siapa saja. Tanpa pandang usia, jenis kelamin, ataupun strata sosial.
Apalagi di bulan mulia, saat ibadah dibalas pahala berlipat ganda. Yuk, masih ada waktu untuk kita berbagi kebaikan di bulan Ramadan.
Ditulis oleh Mokhlas Pidono, Dompet Dhuafa Banten. [DDHKNews]