Bank di Hong Kong Wajib Buka Rekening untuk Perusahaan Kripto

DDHK.ORG – Bank Sentral Hong Kong mewajibkan perbankan di Hong Kong untuk membuka rekening untuk perusahaan kripto.

Dilansir dari Liputan6, Otoritas Moneter Hong Kong (HKMA), lembaga dan regulator bank sentral kawasan itu, telah meminta bank untuk memberikan layanan kepada perusahaan cryptocurrency.

Pada 27 April 2023, HKMA mengeluarkan surat edaran terkait akses nasabah korporasi ke layanan perbankan. Dalam dokumen tersebut, regulator telah mewajibkan lembaga yang berwenang, yang disebut sebagai “AI”, untuk mengadopsi pendekatan berbasis risiko dalam upaya Anti Pencucian Uang.

HKMA juga mendesak institusi di Hong Kong untuk memperhatikan perkembangan pasar dan mengambil pendekatan ke depan untuk sektor baru seperti pasar kripto.

Bank sentral Hong Kong secara khusus mewajibkan lembaga tersebut untuk membantu penyedia layanan aset virtual (VASP) dalam mendapatkan layanan perbankan.

“AI harus berusaha untuk mendukung VASP yang dilisensikan dan diatur oleh Komisi Sekuritas dan Berjangka atas kebutuhan sah mereka akan rekening bank di Hong Kong,” kata Bank Sentral Hong Kong, dikutip dari Cointelegraph, Selasa (2/5/2023).

Regulator menekankan tindakan customer due diligence (CDD) harus proporsional dengan tingkat risiko nasabah agar tidak menimbulkan beban yang tidak semestinya bagi nasabah.

Selain itu, pernyataan tersebut mendorong pemberi pinjaman untuk melatih staf dan membentuk divisi khusus untuk mendukung industri kripto sambil menghindari “pendekatan grosir tanpa risiko” yang menolak industri baru atau kebangsaan tertentu. [DDHK News]