Banyak orang jatuh sakit usai kehujanan. Ada yang demam, pilek, atau batuk.
Padahal, seperti diansir CNN Indonesia, air hujan tidak menyebabkan sakit secara langsung. Termasuk, jika kita kehujanan.
Jadi, jika ada orang yang mengalami gejala flu setelah kehujanan, maka ada kemungkinan dia kontak dengan orang yang terinfeksi atau menyentuh permukaan yang terkontaminasi virus sebelumnya. Sakit yang diderita juga bisa disebabkan paparan cuaca dingin dalam waktu lama. Sebuah riset menunjukkan virus flu dan pilek mudah berkembang di lingkungan dingin dan kering.
Kemudian cuaca dingin juga mampu melemahkan daya tahan tubuh. Ketika kedinginan, tubuh gampang terinfeksi ketika ada paparan virus atau kuman penyebab penyakit.
Nah, supaya kita tidak sakit, sebaiknya lakukan 6 kiat ini usai kehujanan. Pertama, keringkan rambut.
Sebaiknya, segera keringkan tubuh setelah kehujanan. Namun jika belum memungkinkan untuk ganti baju kering, minimal keringkan rambut dan hangatkan tubuh.
Kedua, ganti baju. Ketika sampai rumah, segera ganti baju, kaos kaki, dan sepatu. Mengenakan baju basah dalam waktu lama bisa memicu demam bahkan berisiko terkena pneumonia. Selain itu, baju basah bisa jadi tempat ideal kuman berkembang biak.
Ketiga, mandi dan keramas. Air hujan kadang mengandung debu, kotoran, dan kuman sehingga penting untuk mandi sekaligus keramas. Kita bisa mandi air hangat untuk mencegah masuk angin atau demam.
Keempat, cuci kaki sampai bersih. Kehujanan tak jarang bikin sepatu basah sampai ke kaki. Oleh karenanya penting untuk mencuci kaki dengan sabun lalu gunakan scrub atau garam untuk eksfoliasi. Hal ini dilakukan untuk mencegah infeksi jamur di kaki.
Kelima, rileks dengan merendam kaki. Jika ingin rileks dan menghangatkan tubuh maka kita bisa merendam kaki dengan air hangat. Melansir dari laman Ratchasima Hospital, setelah itu keringkan kaki dan aplikasikan bedak tabur untuk menjaganya tetap kering dan jauh dari lembap.
Keenam, minum teh herbal. Teh herbal ampuh membuat tubuh rileks, lebih hangat dan nyaman. Siapkan teh herbal seperti, daun mint, jahe atau peppermint yang mampu menghangatkan tubuh. Teh herbal juga berperan meningkatkan sistem imun tubuh dan melindungi dari kuman berkat sifat antibakteri.