DDHK.ORG — Majelis Uswatun Hasanah TST Rabu (12/2/2020), kembali menggelar kajian agama serta dzikir dan doa bersama tolak wabah virus Covig-19 di kantor Dompet Dhuafa Hong Kong (DDHK), Causeway Bay. Kegiatan dipimpin oleh Dai DDHK, Ustadz Abdul Razak.
Pada kesempatan tersebut Ustadz Razak menyampaikan kajian agama tentang empat tanda celaka. “Tanda-tanda ini berdasarkan hadits Nabi Muhammad saw yang terdapat di kitab Nashaihul Ibad,” ujarnya.
Pertama, melupakan dosa-dosa yang telah lalu. Padahal dosa-dosa itu, meskipun dilupakan namun tercatat di sisi Allah Ta’ala.
Kedua, mengingat-ingat kebiakan-kebaikan yang telah diperbuat. Padahal tidak tau, apakah kebaikan itu diterima Allah atau ditolak.
Ketiga, dalam urusan duniawi selalu memandang orang yang lebih atas atau lebih baik. karenanya, tidak pernah bersyukur dan puas atas apa yang telah diterima dan dimilikinya.
Keempat, memandang orang yang lebih rendah dalam urusan agama. Sehingga, enggan meningkatkan amal shaleh.
“Semoga tidak ada tanda-tanda ini pada diri kita,” ujar Ustadz Razak
4 Tanda Bahagia
Sebaliknya, Ustadz Razak juga menyampaikan empat tanda bahagia. Yakni, pertama, senantiasa merenungi dosa-dosa yang telah diperbuat di masa lalu.
“Hal itu dilakukan dengan disertai rasa penyesalan mendalam dan terus menerus memohon ampunan kepada Allah Ta’ala,” kat ustadz Razak.
Kedua, melupakan kebaikan-kebaikan yang telah lalu. Seolah-olah dia tidak pernah melakukannya. Tidak riya dan tidak berharap balasan dari makhluk.
Ketiga, selalu memandang orang yang lebih rendah keberuntungan duniawinya. Dengan begitu, dia selalu bersyukur kepada Allah.
Keempat, selalu memandang orang yang lebih tinggi kualitas agamanya, untuk kemudian ditirunya. Sehingga, memiliki keinginan untuk selalu meningkatkan ibadahnya. [DDHKNews]
