Jika Zohran Mamdani menang dalam pemilihan walikota, maka seperti London di Inggris, New York di Amerika Serikat akan dipimpin oleh walikota beragama Islam. Dengan berlatar agamanya itu, politikus Demokrat ini vokal membela Palestina dan sebaliknya mengecam Israel atas agresinya di Gaza.
Menurut Mamdani, Israel telah melakukan genosida terhadap bangsa Palestina dan karenanya ia berteked untuk menangkap Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu apabila ia menjadi wali kota New York dan Netanyahu berkunjung ke sana. Meski begitu, Mamdani juga meyakini bahwa Israel memiliki hak untuk berdiri sebagai negara berdaulat bersama-sama dengan Palestina dalam kerangka solusi dua negara.
Karena sikapnya itulah Mamdani diserang oleh dua rivalnya saat debat calon walikota New York. Andrew M. Cuomo, salah satu calon mengkritik, sebagai seorang Demokrat mestinya Mamdani membela Israel.
“Menjadi seorang Demokrat, sama saja dengan mendukung Israel,” ucap Cuomo, seperti dikutip CNN Indonesia dari LA Times.
Selain Cuomo, Mamdani juga diserang oleh rivalnya yang lain, Curtis Sliwa. Politikus Partai Republik ini menuding, dengan sikapnya yang pro Palestina dan warga Gaza itu Mamdani sama saja mempromosikan “jihad global”.
Menanggapi serangan terhadapnya, Mamdani menegaskan bahwa dirinya akan melindungi umat Yahudi New York apabila terpilih sebagai wali kota. Ia balik menuding para rivalnya yang menggunakan pandangannya terhadap Palestina untuk meraup keuntungan politik. Seperti diketahui, New York merupakan kota terbesar kedua di Amerika Serikat yang memiliki populasi Yahudi terbesar di luar Israel.
Cuomo sendiri merupakan tokoh pro-Israel yang mencalonkan diri sebagai calon wali kota setelah sempat tersandung skandal seks. Namanya moncer di banyak jajak pendapat dan dirinya pun mendapat dukungan dari berbagai tokoh sentris, termasuk eks Presiden Bill Clinton.
Kendati begitu, kemunculan Mamdani sebagai pesaingnya membawa napas segar bagi warga New York. Nama Mamdani terus meroket seiring dengan janji-janjinya untuk kota terbesar di AS itu.
Salah satu janji Mamdani yang paling banyak dinantikan yakni mengenai tekadnya memerangi pemerintahan Presiden Donald Trump yang terus menargetkan imigran. New York adalah kota dengan imigran terbanyak di Amerika Serikat.




