BeritaHong Kong

Setahun, 438 Lansia Bunuh Diri di Hong Kong

DDHK.ORG — Kelompok pencegahan bunuh diri lokal, Samaritan Befrienders Hong Kong, pada hari Sabtu (31/7/2021) melaporkan 438 kasus bunuh diri di antara orang berusia 60 tahun atau lebih dalam satu tahun terakhir. Itu merupakan jumlah tertinggi yang tercatat sejak 1973.

Salah satu penyebabnya, rasa kesepian akibat wabah Corona. Demikian dilaporkan media Radio and Television Hong Kong (RTHK).

Clarence Tsang, direktur eksekutif kelompok itu, mengatakan pandemi virus corona telah membuat banyak warga lanjut usia terisolasi. “Orang-orang Hong Kong dan tentu saja orang tua, mereka tidak memiliki banyak kesempatan untuk bertemu dengan orang lain, untuk bertemu dengan anggota keluarga,” ujarnya.

“Semua panti jompo ditutup untuk kunjungan. Mereka tidak akan bisa melihat putra dan putri mereka, cucu mereka. Kesepian seperti itu benar-benar luar biasa.”

Penyebab lain yang menyebabkan bunuh diri di kalangan lansia Hong Kong adalah karena kehilangan pasangan dan mengalami krisis identitas. Sebagai solusi, Tsang menyarankan untuk dibentuknya jaringan antara warga senior yang relatif lebih muda dan mereka yang lebih tua, terutama mereka yang berusia di atas 80 tahun.

“Ini dapat, di satu sisi memberikan dukungan kepada orang yang sangat tua, di mana  mereka dapat merasakan kehangatan dan cinta dari komunitas, dan di sisi lain membantu (para manula yang relatif lebih muda) menemukan peran mereka dan masih berkontribusi pada komunitas,” kata Tsang. [DDHKNews]

Baca juga:

×