Jama’ah Sabtu-Shatin (JSS) merupakan kumpulan BMI Hong Kong yang libur di hari Sabtu dan mengadakan belajar pendalam tentang agama bersama. Diketuai oleh Emi, JSS resmi berdiri November 2011 dengan jumlah anggota 20 orang. Mereka biasa melaksanakan kegiatan di sekitar Taman Shatin, di belakang Shatin Library.
Program kegiatan JSS yaitu iqro, qiro’ah, tajwid, dan shalawat sebelum dzuhur dan dilanjutkan kegiatan seni, seperti qasidah dan aneka kerajinan tangan.
JSS tidak menentukan aturan khusus bagi para anggotanya, bebas berpakain asal menutup aurat, serta tidak ada iuran selain infak seikhlasnya.
“Tujuan berdirinya yaitu agar bisa mengajak BMI yang libur hari Sabtu, sekitar daerah Shatin, bisa mengisi dengan hal positif, berbagi ilmu agama, terus kita coba juga berbagi keahlian, misalnya membuat bunga, kue, atau aneka pernik karena kita kan wanita, dan bagaimana agar bisa membuat sebuah kesenian yang semoga nantinya bermanfaat jika pulang,” ujar Ketua JSS, Emi.
“Jika ada kumpulan (hasil) infak, biasanya kita titipkan ke kawan yang pulang Indonesia untuk diberikan pada anak yatim, selebihnya JSS tidak mengekang anggota dengan aturan. Misi kami, bagaimana agar hari libur itu bermanfaat.”
Bagi BMI HK yang libur hari Sabtu dipersilakan bergabung dengan JSS di Taman Shatin atau hubungi Emi (63302630). (Anita Sri Rahayu/ddhongkong.org).*
