DDHK News, UEA – Dubai, Uni Emirat Arab (UEA), kini punya masjid pintar (smart mosque) pertama di dunia. Masjid pintar yang menggunakan teknologi “respon cepat” (QR) ini menawarkan akses digital ke masjid dan membangun komunikasi yang baik antar jamaah dan pihak masjid.
“Kami menggunakan kode teknologi QR untuk mengidentifikasi semua masjid di emirat untuk membantu mengembangkan dan menambah nilai lebih kepada mereka,” kata Dr Hamad Al Shaibani, Direktur Jenderal Departemen Urusan Islam dan Kegiatan Amal (DIACA).
“(Kami) membuat layanan elektronik lebih mudah dan lebih mudah diakses.”
Diresmikan Minggu lalu oleh Al-Shaibani, masjid Shaikh Mohammed bin Rashid Al Maktoum di Jumeirah 3 ini menjadi masjid pertama yang menggunakan teknologi kode QR.
Masjid pintar ini memungkinkan jamaah untuk dengan mudah mendapatkan informasi umum tentang masjid menggunakan ponsel pintar dan tablet mereka setiap saat.
Informasi digital masjid akan meliputi sejarahnya, kapasitas, alam, area, waktu sholat, pengajian, dan kursus yang ditawarkan oleh masjid, bersama dengan informasi tentang khotbah Jumat.
Peluncuran Al-Maktoum masjid cerdas merupakan bagian dari tahap pertama proyek pintar masjid Dubai yang meliputi rencana untuk sembilan masjid yang lebih pintar dengan teknologi serupa.
Proyek masjid pintar diharapkan mengembangkan komunikasi yang lebih baik antara masjid dan jamaah yang memungkinkan mereka untuk berbagi komentar mereka, umpan balik, dan keluhan secara bebas.
“Sumbangan elektronik – dalam pengembangan, juga harus tersedia, bersama dengan layanan lebih di masa depan,” kata Mubarak, kepala bagian IT di DIACA.
Desember lalu, otoritas keagamaan UEA Sharjah mengumumkan rencana untuk menawarkan khotbah Jumat dalam lima bahasa, bersama dengan menerjemahkannya ke dalam bahasa isyarat. (mel/onislam.net/localhost/project/personal/ddhongkong.org/ddhongkong.org).*
