HONG KONG – Dompet Dhuafa Hong Kong (DDHK), Ahad (9/2/2020), membagikan ribuan masker kepada pekerja migran Indonesia (PMI) di Hong Kong. Selain dilakukan di kantornya di Causeway Bay untuk para peserta kelas program-program DDHK, juga diberikan ke beberapa lokasi tempat berkumpulnya PMI di Negeri Beton.
“Masing-masing orang yang kebagian menerima lima helai masker. Semoga bermanfaat, meskipun jumlahnya masih terbatas,” kata General Manager DDHK, Imam Baihaqi.
Pembagian masker gratis, diantaranya, dilakukan secara langsung oleh para relawan atau voluntir DDHK di daerah Sham Shui Po, Prince Edward, Mei Foo, Tuen Mun, Causeway Bay, Ma On Shan, dan Shatin. Secara tidak langsung, pembagian masker juga dilakukan dengan cara menitipkannya ke beberapa organisasi atau majelis taklim.
Di Yuen Long, pembagian masker gratis dilakukan langsung oleh Dai Cordofa DDHK, Ustadz Ahmad Syakir, dibantu dua orang voluntir. Pembagian di lapangan depan Toko Srikandi, berbarengan dengan acara pengajian rutin Majelis Ukhuwah Islamiyah di tempat tersebut.
Pembagian masker gratis juga dilakukan kepada para peserta kelas menjahit Migrant Institute Dompet Dhuafa, serta peserta kelas Klinik Al-Qur’an dan para siswi sekolah Paket C DDHK. Di luar hari Ahad, masker gratis sudah disiapkan untuk dibagikan bagi para jemaah beberapa majelis taklim yang menggelar pengajian.
Pada hari Selasa (11/2/2020), masker dibagikan kepada jamaah majelis Jama’ah Roudlotul Qolbiyah (JRQ) Selasa Yuen Long. Pada hari Rabu (12/2/2020), masker sudah disiapkan DDHK untuk jamaah majelis JRQ Rabu Yuen Long, majelis taklim Hidayatullah Tsuen Wan, dan majelis Tsim Sha Tsui (TST) Rabu.
Untuk hari Kamis (13/2/2020), masker akan dibagikan DDHK bagi jamaah majelis JRQ Kamis Yuen Long. Sedangkan hari Jumat (14/2/2020), masker sudah disiapkan untuk jamaah majelis JRQ Jumat Yuen Long dan majelis Roudlotul Hidayah Causeway Bay.
Pada hari Sabtu (15/2/2020), giliran jamaah majelis JRQ Sabtu Yuen Long, majelis Al-Muhajiroh, dan majelis Jama’ah Sabtu Shatin (JSS) yang giliran kebagian pembagian masker gratis.
“Kami sedang mengusahakan untuk mendatangkan masker dalam jumlah yang lebih banyak ke Hong Kong, insyallah. Namun, kami berharap Sahabat Migran tidak melihat jumlah yang dibagikan. Melainkan, mensyukuri semangat kebersamaan yang tetap bisa kita bangun, meskipun dalam keadaan sulit seperti sekarang ini,” ujar Imam Baihaqi.
