KABAR DARI HONG KONG
HONG KONG – Otoritas Bandara, pada hari Senin (12/8/2019), mengatakan hampir menutup bandara udara (bandara) bandara Hong Kong, salah satu bandara tersibuk di dunia. Penyebabnya, ribuan pengunjuk rasa menduduki ruang kedatangan dan keberangkatan bandara Chek Lap Kok.
“Pihak berwenang membatalkan semua keberangkatan dari bandara Hong Kong tepat sebelum pukul 16:00 pada hari Senin. Dikatakan juga bahwa, kecuali untuk penerbangan yang sudah menuju ke Hong Kong, penerbangan yang masuk telah dibatalkan.” Demikian dilaporkan Radio Television Hong Kong (RTHK). Lembaga penyiaran publik berbasis di Hong Kong tersebut memperbarui berita terkait unjuk rasa massa anti Pemerintah Hong Kong tersebut pada hari Senin, jam 16:54.
Ini berarti, tulis RTHK, kebijakan itu mempengaruhi rencana perjalanan puluhan ribu penumpang, karena bandara Hong Kong rata-rata menangani sekitar 800 penerbangan sehari. Di portal beritanya, RTHK memuat foto yang menunjukkan papan informasi bandara yang menunjukkan bahwa hampir semua penerbangan diberikan keterangan “dibatalkan” atau cancelled. Dimuat juga dua foto yang menampakkan ribuan pengunjuk rasa memenuhi ruang kedatangan dan area check-in bandara.
Ribuan orang telah melakukan aksi duduk di aula kedatangan mulai Jumat sore. Berdasarkan rencana, aksi 72 jam itu akan selesai pada Senin pagi. Acara ini sebagian besar damai dan banyak pengunjung bandara memposting komentar di media sosial tentang massa yang berperilaku baik dan tidak menyebabkan ketidaknyamanan kepada penumpang pesawat terbang.
Namun, sebagai efek dari bentrokan keras di beberapa wilayah Hong Kong semalam, antara polisi dan pengunjuk rasa, pihak pengunjuk rasa pun melanjutkan aksinya di bandara dan meminta lebih banyak orang berpartisipasi, hari ini. Saksi mata di bandara mengatakan, ribuan orang bergabung dengan demonstrasi di area kedatangan. Tak lama kemudian, ratusan orang pindah ke area keberangkatan. Operasional check-in pun terhenti.
Kekacauan itu tidak terbatas pada ruang kedatangan dan keberangkatan saja. Saksi mata juga melaporkan, lalu lintas menuju bandara juga lumpuh. Sebab, jalan dipadati pengunjuk rasa yang berjalan menuju ke arah bandara.
Sebelum pengumuman pembatalan keberangkatan pesawat, Otoritas Bandara mengatakan akan mengatur ulang jadwal penerbangan mulai jam 6 sore. Pernyataan itu juga memperingatkan para penumpang tentang lalu lintas yang padat dan bahwa semua tempat parkir bandara penuh.
Beberapa orang yang pergi ke bandara mengatakan beberapa penumpang keluar dari bus setelah macet di jalan dan menuju ke bandara dengan berjalan kaki. [DDHKNews]
Sumber foto: RTHK
