Bahkan, sampai pukul 11.00 waktu setempat antrean masih mengular di Victoria Park, taman yang biasa dimanfaatkan warga Indonesia berkumpul. Victoria Park berada di Causeway Bay, Hong Kong. Tempat ini berupa taman dengan tanah lapang yang cukup luas. Di sekitar taman dikelilingi gedung bertingkat menjulang seperti Catic, Convey, AIA dan Park Lane Hotel.
“Alhamdulillah animonya menggembirakan,” kata Ketua KPP PLN Hong Kong Arief Wahyudi seperti dikutip Antara.
Konjen Indonesia di Hong Kong, Chalif Akbar, mengemukakan pencoblosan dilaksanakan berbarengan dengan di Makau. Kegiatan pencoblosan di Hong Kong bagi warga Indonesia diikuti sekitar 102 ribu pemilih.
Dari jumlah itu sekitar 4.800 memilih via pos. Ia mengakui, majunya jadwal ini karena akhir pekan warga Indonesia di Hong Kong biasa libur.
Chalif juga menilai pencoblosan secara umum berjalan lancar meskipun ada yang merasa belum menerima panggilan tapi akhirnya bisa menggunakan Kartu Tanda Penduduk.
Lebih lanjut Arief Wahyudi menambahkan, kegiatan pencoblosan di ruang publik seperti dilaksanakan kali ini merupakan yang pertama kali. Masyarakat Indonesia di Hong Kong yang belum mencoblos masih diberi kesempatan hingga 9 April 2014. “Hasil pencoblosan juga akan kita hitung tanggal itu (9 April 2014),” katanya.
Untuk melaksanakan pencoblosan KPP PLN Hong Kong didukung sebanyak 105 personel dan para relawan. (Antara/Okezone).*
