Senin, Pusat Manajemen Bencana DD Terjunkan 7 Tim ke Lokasi Pencarian Korban Sriwijaya Air

DDHK.ORG — Pada Senin (11/1/2021), Disaster Management Center atau Pusat Manajemen Bencana Dompet Dhuafa (DMC DD) menerjunkan tujuh tim ke lokasi pencarian korban kecelakaan pesawat Sriwijaya Air di perairan Tanjung Kait, sekitar Pulau Pancang, Banten. Hal itu tertuang dalam Laporan Respon Ops SAR Korban Pesawat Sriwijaya Air yang disampaikan DMC Dompet Dhuafa.

Tim SAR 1 DMC Dompet Dhuafa yang yang tergabung dalam Basarnas Special Group dan Indonesia Divers Team, pada hari Senin, sejak pukul 7:45 WIB sudah mulai menyerahkan kantong berisi potongan tubuh korban ke kapal induk Basarnas, KN SAR Wisnu. “Pukul 16:00 WIB tim SAR KN Wisnu sudah berhasil mengumpulkan sebanyak 13 kantong; 1 kantong berisi serpihan pesawat dan 12 kantong berisi body part korban. Tim SAR 1 DMC DD beserta Basarnas masih melanjutkan pencarian hingga pukul 17:30 WIB dan menyerahkan sebanyak 7 kantong dan serpihan pesawat. Selanjutnya, balik kanan menuju Pantai Tanjung Kait pada pukul 18:00 WIB,” kata Erwandi Saputra, Narahubung DMC DD dalam laporannya.

Pada hari yang sama, pada pukul 11:00, Tim SAR 2 DMC DD membantu proses penyandaran KN SAR Basudewa dan membantu proses pemilahan 10 kantong yang berisi puing pesawat dan 1 kantong berisi potongan tubuh korban. Pada pukul 15:00 WIB, tim membantu proses pemindahan 53 properti dan 14 potongan tubuh korban lain yang dibawa oleh Polair.

Tim Medis DMC DD yang berposko di Jakarta International Container Terminal (JICT) Tanjung Priok, Jakarta Utara, melakukan pemeriksaan suhu dan tensi tim relawan, merawat luka tim relawan yang terkena luka bakar. Sedangkan Tim Barzah yang juga berposko di lokasi yang sama bersiaga di Pos Induk.

Di tempat yang sama, Tim Dapur Keliling sudah membuka layanan sejak pukul 06:15 WIB kepada relawan dan semua pihak yang mengunjungi dapur keliling. Sementara Tim Sapu Bersih bersama Indonesian Escorting Ambulance (IEA) dan Team Rescue Ambulance Jakarta (TRAJ) melakukan penyiapan APD dan kegiatan bersih-bersih di sekitaran lokasi posko terpadu JICT Tanjung Priok. Tim lain yang diterjunkan, Tim Penyemprotan Disinfektan.

Pada hari Senin, ungkap Erwandi, DMC Dompet Dhuafa mengerahkan 36 personil ke lokasi pencarian korban kecelakaan Sriwijaya Air. Selain untuk Tim SAR 1, Tim SAR 2, Tim Medis, Tim Layanan Barzah, DMC juga menyiagakan personil untuk Tim Standby Pos, Tim Logistik, Tim Infokom, dan Driver. [DDHK News]

Exit mobile version