Peluang aktivis hak-hak perempuan asal Slovenia ini cukup besar, apalagi jatah kursi Slovenia di Parlemen Eropa mencapai delapan kursi.
Selama karier politiknya, Faila yang berafiliasi dengan Partai Liberal Sosial ini sangat aktif mengurusi masalah imigran, pengangguran, etnis, dan agama minoritas.
Faila, jika terpilih, akan menjadi Muslimah berjilbab kedua yang akan berjuang mendapatkan kursi. Sebelumnya, calon dari Yunani, Anna Stamou, juga mencalonkan diri sebagai anggota parlemen Eropa.
Slovenia adalah rumah bagi hampir 50.000 Muslim, membuat 2,4 persen dari populasi dua juta orang di negara itu. Ini membuat Muslim menjadi agama terbesar kedua di negara itu setelah Katolik. (republika.co.id/onislam.net).*
