Pekerja Filipina Masuk Islam di Pengajian Qotrunnada

DDHK News, Hong Kong — Merayakan miladnya yang ke-3, Majelis Qotrunnada BMI Hong Kong mengadakan pengajian bersama Habib Muhammad Syahab (Pemimpin Majlis Ta’lim dan Tadzkir Al-Anwar Jakarta) dan Ustad Dedi Wahyudi  di Masjid Tsim Sha Tsui (STS) Kowloon, Ahad (4/5).

Dalam acara bertema “Damai Negeriku” itu, Habib Muhammad dalam tausiyahnya mengatakan, seseorang tidak akan pernah kenal kepada Allah, tak akan pernah mendapat taufiq-Nya, kecuali mereka mengenal Nabi Allah, Nabi Muhammad Saw.

“Untuk itu, apabila kita mendengar nama Rasulullah Saw disebut, kita mengucapkan sholawat untuk nabi kita,” kata Al-Habib mengawali tausiyahnya.

”Orang yang bersholawat satu kali kepada Nabi Muhammad Saw, maka Allah akan membalasnya sepuluh kali lipat,” lanjutnya.

Di sela acara, seorang pekerja migran asal Filipina, Avelin, menyatakan diri masuk Islam. Al-Habib Muhammad membantunya untuk membaca dua kalimat syahadat. Mualaf ini juga mengubah namanya menjadi Fatimah sesuai dengan saran Al-Habib. (Sugiarti/localhost/project/personal/ddhongkong.org/ddhongkong.org).*

Exit mobile version