Mahasiswa Ohio Hidupkan Pesan Nabi Saw

DDHK News, Amerika — Keluarga dan mahasiswa Muslim Universitas Ohio, Amerika Serikat, menghadiri acara khusus keagamaan akhir pekan guna menghidupkan kembali pesan Nabi Muhammad Saw tentang persatuan dan kesetaraan (unity and equality).

“Kami memutuskan bekerja sama dengan Asosiasi Mahasiswa Muslim (MSA) lainnya di wilayah ini guna membangun beberapa jaringan dan kolaborasi dan membuat acara ini lebih besar dan bermanfaat bagi semua,” kata Abdulrahman Alwattar, Presiden MSA, Senin (21/1).

Konferensi bertajuk ” In the Words the Prophet: The Last Sermon ” itu menghadirkan sejumlah pembicara, termasuk Siraj Wahhaj (imam Masjid At-Taqwa New York City) dan Mohamed Abutaleb (seorang guru di Oak Tree Institut pendidikan Islam dan Yasmin Mogahed).

“Nabi Muhammad diutus sebagai teladan paling indah dan ia juga digambarkan sebagai rahmat bagi seluruh umat manusia,” kata Yasmin Mogahed.

Menggarisbawahi kesetaraan gender dalam Islam, Mogahed menyoroti ajaran Islam yang memberi perlakuan yang sama kepada laki-laki dan perempuan.

“Sangat penting untuk memahami kriteria apa artinya menjadi seorang wanita dan apa artinya menjadi laki-laki dan bagaimana seharusnya kita memperlakukan satu sama lain,” kata Mogahed.

Kareem Hakim, Wakil Presiden MSA Michigan, menegaskan agama (Islam) merupakan faktor pemersatu. (mel/onislam.net/localhost/project/personal/ddhongkong.org/ddhongkong.org).*

Exit mobile version