Kelompok Muslim Inggris Siap Ubah Bekas Klub Jadi Sekolah Islam

DDHK News — Kelompok Muslim “Flintshire Budaya Muslim Society” (FMCS), berharap segera menyelesaikan rencananya untuk membeli sebuah klub sosial Deeside yang kosong. Saat ini FMCS menggunakan Queensferry War Memorial Institute, tetapi mereka sangat membutuhkan tempat yang lebih luas karena permintaan anggotanya yang terus bertambah.

Mereka mengatakan, tawaran telah diajukan untuk membeli bekas Shotton Lane Social Club (SLSC) untuk digunakan sebagai pusat multibudaya.

Selama setahun lalu FMCS –didirikan 18 bulan lalu– menggunakan pusat komunitas Queensferry untuk sebagai kelas sekolah Islam dan Arab untuk anak-anak dan orang dewasa dua kali seminggu.  Kelas terus berkembang dari satu grup 20 siswa menjadi tiga kelas dengan 35 siswa.

“Karena keterbatasan ruang dan permintaan yang terus datang dari masyarakat, kita tidak lagi mampu memberikan pelayanan efektif dan efisien. Ada kebutuhan mendesak untuk fasilitas ruangan yang lebih besar,” kata situs web FMCS seperti dikutip BBC (16/1). “Kami telah menemukan sebuah bangunan yang akan memenuhi kebutuhan saat ini dan masa depan komunitas Muslim di Flintshire –Shotton Lane Social Club”.

“Kami ingin kerjasama lebih baik… Ini sebuah pusat untuk membangun pemahaman,” kata Mohammed Monchab Ali, Ketua Dewan Pembangunan dan Kesejahteraan Sylhet Inggris Raya, sebuah badan amal yang membantu orang-orang Bangladesh yang hidup di Inggris.

Musim panas lalu, Asosiasi Muslim Wrexham juga membeli bekas gedung Miners Institute di kota tersebut. (Mel/BBC).*

Exit mobile version