Ust. Yayat menyampaikan, jihad adalah bersungguh-sungguh. Sebesar apa pun amal kita kalau tidak ada keikhlasan tidak akan ada apa-apanya di mata Allah.
Orang hidup adalah mencari kebahagiaan. Setiap orang punya potensi (QS.Al Hadid: 22-23). Allah menentukan nasib dan Allah tidak suka orang yang menyombongkan serta membanggakan diri.
“Semua harus tertulis, punya cita-cita tidak hanya bermujahadah. Ketika mempunyai impian hidup jangan selalu melihat kebelakang, kita gantungkan semua kepada Allah, tatap masa depan,” katanya.
“Ketika sudah bergantung kepada Allah maka bersungguh-sungguhlah memaksimalkn potensi. Ketika sudah bersungguh-sungguh, maka Allah akan mencukupi. Ketika kita diuji maka larilah ke Allah.”
Kenapa hidup kita selalu banyak masalah? Mungkin bukan keAllah, kita pergi melainkn pernah kita pergi ke paranormal.
Dengan mendatangi paranormal, hidup tidak akan bahagia. Allah menutup pintu rahmat-Nya. Sebesar apa pun dosa kita, bertaubatlah dan banyak istighfar. Jadikanlah Allah sebagai pelindung kita bagaimanapun keadaanya kita tetap sabar menerima.
“Kita kerja di Hong Kong adalah jihad kita untuk membantu keluarga dan mendakwahkan agama Islam di negeri non-Muslim ini. Jalani dengan sungguh-sungguh, ikhlas, dan rencanakan agar tidak berlama-lama di sini,” katanya.
Di akhir tausiahnya Ust.Yayat meminta seluruh jamaah yang hadir (BMI Hong Kong) untuk menuliskan impian hidup mereka. (Aswiratiah/Volunteer/localhost/project/personal/ddhongkong.org/ddhongkong.org).*
